Rembang, Indonesianews.co.id
Revitalisasi Sekolah menjadi skala prioritas Pemkab Rembang.
Ketersediaan sarana pendidikan yang memadai akan mendongkrak kualitas pendidikan di Kabupaten Rembang.
Memastikan pelaksanaan proyek berjalan dengan baik. Bupati Rembang H. Harno, S.E., bersama Wakil Bupati H.M. Hanies Cholil Barro’ didampingi Komisi IV DPRD Kabupaten Rembang Mohammad Imron melakukan peninjauan (Monev) program revitalisasi sekolah dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
Peninjauan tersebut berlangsung di SD Negeri 1 Tireman dan SMP Islam Annawawiyah Desa Tasikagung, Rembang, Rabu (17/9/2025).
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Rembang, Muhammad Imron menjelaskan bahwa pada tahun 2025 ini Kabupaten Rembang mendapatkan program revitalisasi pendidikan di 52 titik. Rinciannya terdiri dari 32 Sekolah Dasar (SD), 20 Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan 4 Taman Kanak-Kanak/PAUD.
“Anggaran swakelola yang diberikan pemerintah pusat sangat besar. Kami berharap seluruh pembangunan bisa selesai tepat waktu dan dalam prosesnya selalu menjaga kualitas pekerjaan,” katanya.
Bupati Rembang H. Harno dalam arahannya berpesan kepada pihak sekolah dan pelaksana pembangunan agar mengutamakan kehati-hatian serta memperhatikan standar mutu dalam setiap pekerjaan.
“Kami tidak ingin lima tahun ke depan masih ada sekolah yang mengalami kerusakan parah. Cita-cita kami adalah semua anak di Rembang dapat belajar di ruang yang layak, aman, dan nyaman,” ungkapnya dengan tegas.
Sementara itu, Wakil Bupati H.M. Hanies Cholil Barro’ menambahkan, kehadiran pemerintah daerah bersama DPRD dalam peninjauan lapangan menjadi bukti nyata komitmen untuk memastikan pembangunan sesuai perencanaan.
“Kami ingin memastikan bahwa hasil pembangunan benar-benar bisa dirasakan manfaatnya oleh para peserta didik,” jelasnya.
Selain itu, DPRD juga menegaskan akan terus mengawal program ini hingga selesai.
“Kami berkomitmen untuk menjaga transparansi dan kualitas pekerjaan. Revitalisasi sekolah ini diharapkan dapat membawa perubahan signifikan bagi dunia pendidikan di Kabupaten Rembang,” ucap Muhammad Imron.
“Dengan adanya program revitalisasi, kualitas pendidikan di Rembang diharapkan semakin meningkat, generasi muda dapat tumbuh unggul dan berdaya saing, serta sekolah-sekolah bisa menjadi tempat belajar yang aman dan nyaman. Mari bersama-sama kita dukung program ini demi masa depan anak-anak Rembang yang lebih baik,” pungkasnya.
Reporter : Trisno Aji
