Kades Se Jateng, Dibekali Pengetahuan Hukum Biar Tahu “Mana Daging dan Mana Tulang”

Desa102 Views

Semarang, Indonesianews.co.id

Sejumlah 7810 Kepala Desa se Jawa Tengah menghadiri kegiatan Sekolah Anti Korupsi yang di gelar di GOR Indoor Jatidiri Semarang, Selasa 29 April 2025.

Kegiatan ini sebagai upaya Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menanamkan nilai – nilai anti Korupsi kepada pemimpin desa sebagai garda terdepan pelayanan Publik.

Langkah ini, menjadi langkah strategis untuk memperkuat komitmen dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang transparan, akuntabel dan bebas dari praktik korupsi.

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Lutfi menegaskan bahwa pembangunan Jateng harus dimulai dari Desa. Ia memastikan tak boleh ada Kepala Desa yang bekerja sesuai aturan tapi malah di takut – takuti atau dikriminalisasi.

” Saya pastikan tak boleh ada ada kepala Desa yang bekerja sesuai aturan tapi malah ditakut – takuti atau di Kriminalisasi,” tandasnya.

Ahmad Lutfi menyebut melalui Sekolah Anti Korupsi sejumlah 7810 Kepala Desa se Jawa Tengah dibekali pengetahuan hukum biar tahu “mana daging dan mana tulang”.

Menurutnya yang tak kalah pentingnya adalah menghidupkan kembali Tiga Pilar Desa ; Kades, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa sebagai penjaga dan penggerak pembangunan.

Dengan pendampingan dari APIP dan APH ; Inspektorat, Kejaksaan dan Kepolisian pembangunan desa di Jawa Tengah akan lebih kuat, aman dan berdampak luas.

Reporter : Trisno Aji

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *