Bandung, indonesianews.co.id Mengusung tema “Nyanyian Penyatu Negeri”, Konser Tunggal Deolipa Yumara, berlangsung di Kota Bandung, tepatnya di Grand Pasundan Convention Bandung, Sabtu (19/11/2022).
Dalam konser tersebut, disaksikan para penonton yang ada di kota Bandung, dari mulai remaja hingga orang tua. Namun protokol kesehatan juga menjadi bagian penting diterapkan para penonton saat Konser, dengan menggunakan masker.
Konser ini merupakan Promo Tur Deolipa Project di Kota Bandung, dengan mempersembahkan 15 lagu, yakni Ibu Pertiwi, Bhineka Tunggal Ika, Pancasila Rumah Kita (Cipt. Farnky Sahilatua), Lelaki Buaya, Tanah Airku, Preman Tanah Abang, Muncari Kasih, Kembalilah Sayang, Sang Penggoda, Tak Bisa Kembali (feat Tata Janeeta), Datang dalam Kenangan, Lestari Alamku (Cipt. Gombloh), Cengkeroeng, Goyang Maumere/ Gemu Fa Mi Re, dan Indonesia Pusaka.
Group Band Deolipa Project ini terdiri dari Deolipa Yumara sebagai lead vocal, Arya Setyadi (Bass), Eta Dipa (Lead Gitar), Fikri Khair (Second Gitar), Leo Agustri (Drum), dan Eghay Synth (Keyboard & Seguencer).
Konser Deolipa Project feat Tata Janetta ini juga dipandu MC Amalia Tambunan. Namun karena terkendala dengan Covid level 2 maka konser ini dilakukan secara sederhana.
Menurut Deolipa, ia memilih Tata Janeeta sebagai bintang tamunya karena dia penyanyi hebat.
“Ini merupakan Konser kedua saya, sebelumnya konser ini di gelar di Hotel Bidakara Grand Pancoran Jakarta,” kata Deolipa Yumara, yang akrab disapa Olive.
Mantan pengacara Bharada E di kasus pembunuhan Brigadir Joshua ini juga menyebutkan kedepannya ia juga akan menyelesaikan tur Deolipa Project di beberapa kota.
“Mudah-mudahan Covidnya hilang jadi kita buat konser musik besar- besaran,” ujarnya.
Bahkan sebelumnya Deolipa Project juga telah merilis single ‘Kembalilah Sayang’ dan ‘Datang dalam Kenangan’.
Baginya untuk nyanyi ini tidak menggagu segala aktivitasnya dalam bekerja, apalagi Deolipa juga merupakan seorang pengacara.(vn)