Ketua DPC PAPPRI Jaktim: Lomba Nyanyi Lagu Betawi Ini Bisa Jadi Agenda Tahunan

Komunitas149 Views

Jakarta, Indonesianews.co.id Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI), Jakarta Timur M. Noval Aldrien mengungkapkan penyelenggaraan Lomba Nyanyi Lagu Betawi ini di selenggarakan dalam rangka menyambut HUT Kota Jakarta ke-495, walaupun pelaksanaannya Grand Finalnya dilaksanakan pada bulan Agustus ini.

Dalam penyelenggraan ini tema yang di ambil yaitu Melestarikan Budaya Betawi untuk Generasi Milinial, yang berlangsung di Museum Benyamin Sueb, Jakarta Timur, Senin (08/08/2022).

Noval menyebutkan, para peserta ini bebas mengekspresikan lagu yang sudah ditentukan, mau dibuat versi rock, blues, Hip Pop, yang penting tidak keluar dari jalur.

“Bahkan saat penyisihan juga ada yang membawakan dengan versi dangdut. Mereka bebas untuk mengimprovisasi,” kata Noval, saat ditemui di sela-sela lomba.

Lebih jauh Ketua DPC PAPPRI Jakarta Timur menjelaskan, kegiatan Lomba Nyanyi Lagu Betawi ini merupakan kegiatan yang pertama yang diselenggarakan DPC PAPPRI Jakarta Timur.

“Ini kegiatan pertama DPC PAPPRI Jakarta Timur dibawah kepemimpinan saya, yang belum lama ini dilantik,” ujarnya.

Noval juga menyebutkan, Lomba Nyanyi Lagu Betawi ini ia berharap nantinya bisa menjadi agenda tahunan dari DPC PAPPRI Jakarta Timur.

“Memang sebelumnya kita tidak bisa menyelenggarakan kegiatan-kegiatan, terhambat dengan pandemi, jadi beberapa kegiatan belum bisa terlaksana, sebenarnya kita juga ingin melakukan berbagai kegiatan seperti lomba tari-tarian, namun kita sesuaikan dengan momennya nanti,” papar Noval.

Untuk dukungan ia mengakui berbagai pihak banyak yang dukungan kegiatan yang di selenggarakan DPC PAPPRI Jakarta Timur, seperti dari radio, pihak swasta, bahkan phak Pemkot Jakarta Timur juga memberkan dukungan, yang sebelumnya kita sudah melakukan audensi.

Untuk event ini, Noval melihat anak muda sekarang itu memiliki kreatif dan luar biasa kreatif yang di tunjukkan tersebut, bahkan kegiatan Lomba Nyanyi Lagu Betawi ini diikuti dari usia 12 hingga 40 tahun, jadi tidak memandang sudah tua.

“Setelah adanya kegatan ini, saya mengajak untuk seluruh peserta, semoga bisa bekerja sama, juga kita mengajak untuk menjadi anggota PAPPRI,” ungkapnya.

Untuk kedepannya ia berharap DPC Jakarta Timur ini akan lebih baik, tentunya kita akan memperbanyak kegiatan-kegiatan yang positif, baik itu kegiatan budaya terlebih lagi seni musik, tambahnya.|rls

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *