Medan, Indonesianews.co.id
Universitas Katolik Santo Thomas kembali menghadirkan kegiatan akademik berkualitas bagi mahasiswa melalui Kuliah Umum bertema “The Banking Industry and Career Opportunities in 2026”, yang berlangsung di Aula Magne Lantai 3 Unika Santo Thomas. Kegiatan ini menghadirkan Narasumber Nasional Ir. Gabelas M Girsang, MM, CMA, CMT praktisi berpengalaman di industri perbankan (ex. Vice President Bank Danamon) dan yang saat ini menjabat sebagi Direktur PT. LSP MENPRINDO.
Acara dibuka secara resmi oleh Rektor Unika Santo Thomas yakni Prof. Dr. Maidin Gultom, S.H., M.Hum., yang menegaskan pentingnya pemahaman mahasiswa terhadap dinamika industri perbankan modern. (3/12/2025)
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Maidin Gultom menyampaikan bahwa perkembangan industri perbankan saat ini bergerak sangat cepat, ditandai dengan digitalisasi proses bisnis, inovasi layanan, hingga persaingan antar lembaga keuangan yang kian ketat. Ia mengapresiasi antusiasme mahasiswa yang memenuhi ruangan, sebagai bukti bahwa generasi muda memiliki motivasi kuat untuk memahami peluang dan tantangan dunia kerja di masa depan.
Sebagai Narasumber, Ir. Gabelas Makmur Girsang memberikan pemaparan komprehensif mengenai tren bisnis industri perbankan, termasuk layanan digital banking, perkembangan fintech, sistem keamanan keuangan, hingga perubahan kebutuhan tenaga kerja perbankan yang semakin menuntut kombinasi antara kompetensi teknis dan kemampuan soft skills. Ia juga membahas peluang karir yang masih terbuka lebar di tahun 2026, mulai dari analis kredit, manajemen risiko, digital banking officer, data analyst, hingga customer relation professional.
Gabelas menekankan bahwa Gen Z memiliki keunggulan tersendiri dalam memasuki industri perbankan, terutama dalam hal kemampuan adaptasi teknologi, kreativitas, pemikiran inovatif, serta pemahaman terhadap perilaku konsumen digital. Namun, ia juga menegaskan pentingnya pengembangan kompetensi inti seperti literasi keuangan, analisis data, etika kerja, dan kemampuan komunikasi profesional.
“Industri perbankan akan selalu membutuhkan talenta muda yang siap bekerja cerdas, menguasai teknologi, dan mampu memberikan solusi bagi kebutuhan finansial masyarakat. Tahun 2026 menjadi momentum penting bagi generasi muda untuk masuk ke sektor ini dengan kompetensi yang tepat,” ujar Gabelas dalam pemaparannya.
Para mahasiswa terlihat sangat antusias, terbukti dari aktifnya sesi tanya jawab yang membahas strategi bersaing dalam dunia kerja, persiapan sertifikasi yang relevan, serta prospek industri keuangan dalam jangka panjang. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga membangkitkan motivasi mahasiswa untuk semakin serius menyiapkan diri menghadapi peluang dan tantangan karier di masa depan.
Melalui kuliah umum ini, Unika Santo Thomas menunjukkan komitmennya dalam membekali mahasiswa dengan wawasan yang relevan, aktual, dan berorientasi pada kebutuhan dunia kerja. Diharapkan, kegiatan ini menjadi pendorong bagi generasi muda untuk memasuki industri perbankan dengan kesiapan kompetensi dan semangat berprestasi di tahun 2026 dan seterusnya.
